Singgah
Ia menengadah ke angkasa
seperti ada yang menatapnya manja
bersembunyi dibalik awan, diantara
kerumunan kicau burung.
Seperti ada yang menyentil daun-daun
dan juga jemuran sarung. seperti ada yang
melambai, yang membuat rambutnya terburai.
Seperti ada yang menggemerincingkan air,
melumutkan dinding. seperti ada yang berbisik,
merambat di kuping.
Seperti ada yang menggesitkan cahaya
di dedahan, kemudian menggambar di permukaan.
seperti ada yang mengintip, ingin menyampaikan pesan.
Seperti ada yang menunjukkan jalan
kepada debu, membuatnya bersayap seperti kupu-kupu
kemudian hinggap di matanya.
seperti ada yang memberinya kado waktu,
tempat ia menanggalkan amuk di tubuh
memudarkannya di angkasa.
Februari 2008
BILA
bila aku dilahirkan kembali,
inginku berteduh dalam dekapmu
menempelkan bibirku yang mungil ini
dalam puting payudaramu, selamanya.
sampai mataku terpejam
hingga tak terasa sisa susu itu mengalir ke pipiku
hingga tak pernah kudengar kata anjing
yang meloncat dari mulutmu.
April 2008
Boneka Keramik
sudah lama aku kedinginan ibu,
di bupet berdebu ini badanku menggigil.
meski setiap tamu yang datang ke rumahmu
selalu menatap kagum kepadaku
meski kamu selalu mengelukan aku di depan mereka
boneka tercantik yang kamu punya.
tapi ketika mereka pulang, ketika pintu telah ditutup
tiba-tiba air mata, menetes dipipiku.
April 2008
Blur
setelah kesedihan meninggalkanku,
siapa lagi yang sudi merawat semua luka
yang menahun ditubuhku.
ketika kegembiraan juga menutup jendela rumahnya,
saat aku ingin mendengarkan dongeng
dari mulutnya yang merah.
: hanya angin yang meniup daun-daun kering
debu seperti segerombolan kutu
menggatali mataku yang seperti batu.
Maret-April 2008
Mitos Kamar Tidur
:Ucapan Terimakasih untuk Widya dan Anhar
Terimakasih kamu persilakan aku bercermin di kepalamu,
meski rambutmu telah beruban dan rontok, masih saja nikmat
bersolek dan memantas-mantaskan topiku. Biar aku tak malu
bila bertemu kamar tidur.
Terimakasih kamu perkenalkan aku kepada kamar tidurmu.
Ditubuhnya yang bergambar batik dan bunga-bunga, tersimpan
banyak biji mata. Kamu tunjukkan bagaimana menyeka airmatanya
bila ia sedang berduka. Dan menusukkan luka bila ia keras kepala.
Kamu ajarkan ia menjadi anak yang tak boleh tumbuh dewasa.
November 2007-Maret 2008
Komentar