a. di sebuah musim rahasia Di sebuah musim rahasia kutemu pohon masa lalu di sana terpahat namaku dan namamu ketika kita diam bertemu, saling membisu, lalu pulang pada rindu yang jatuh Di pohon itu pula,kupu-kupu berhamburan melambaikan namamu di langit petang tanpa kutahu, mereka meninggalkan namaku sendirian di ranting kerontang Sebab di ranting itu ulat-ulat memamah namaku, satu per satu sampai nama-namaku luruh, kulupakan dan tak kuhapal, satu per satu b. pohon renta pohon renta, yang usianya hanya mampu kita duga ketika bersua di siang lapang sebagai kanak-kanak berlarian bersembunyi dari terik yang memanjang kita tak bisa melawan hingga kita temukan sebatang pohon tua rindang pohon penghalang; senyap meneduhkan kupahatkan namaku, isyarat waktu yang membatu: aku ingin mengenalmu kusemaikan reranting mimpi untukmu, juga bebunga igau, juga kupu-kupu harum bakau agar sesekali engkau singgah dalam sepasang nama yang kita dedah pada rahasia paling purba c. seperti pusaran waktu seperti...
sastra ialah sesuatu yang tumbuh dari segala keterasingan, kesunyian serius yang tercipta ketika manusia dalam keadaan terdesak! namun sastra (harus) serius? tidak juga!